Lapor Pajak Salah? Ini Cara Cepat dan Aman Memperbaiki Kesalahan Pelaporan Anda!

Jasa Pajak – Salah satu masalah yang paling sering dihadapi oleh individu dan perusahaan adalah pelaporan pajak yang tidak akurat. Kesalahan ini dapat disebabkan oleh entri data yang ceroboh, gangguan teknis, atau ketidaktahuan, di antara faktor-faktor lain. Pelaporan pajak yang tidak akurat mungkin terlihat sepele, tetapi jika dibiarkan tanpa tindakan, hal ini dapat menimbulkan konsekuensi serius, termasuk audit pajak dan denda administratif. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami apa yang harus dilakukan jika Anda menemukan kesalahan dalam pelaporan pajak Anda. Atau Anda dapat berkonsultasi dengan Konsultan Pajak Jakarta untuk memperbaiki pelaporan pajak Anda yang salah.

Jenis-Jenis Kesalahan Pelaporan Pajak

Sebelum mengetahui cara memperbaikinya, penting untuk memahami jenis-jenis kesalahan yang umum:

  • Kesalahan dalam penginputan data (Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), jumlah, atau periode pajak)
  • Ketiadaan dokumen pendukung
  • Pajak yang harus disetorkan namun salah dalam perhitungannya
  • Tidak menyertakan tagihan pajak atau bukti pengurangan

Apakah Kesalahan yang Dibuat Saat Mengajukan Pajak Dapat Diperbaiki?

Ya, jika terdapat kesalahan dalam laporan pajak Wajib Pajak, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) memberikan kesempatan untuk memperbaikinya. Hal ini tercantum pada Undang-Undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (UU KUP) Pasal 8.

Apa yang Harus Dilakukan Jika Terjadi Kesalahan dalam Pelaporan Pajak?

Jika Anda melakukan kesalahan dalam pelaporan pajak, Anda dapat mengambil langkah-langkah berikut:

Tentukan kesalahan

Untuk menemukan sumber kesalahan, baik dalam data identifikasi, jenis pajak, nilai transaksi, atau lampiran, langkah pertama adalah memeriksa SPT yang telah diajukan.

Ajukan SPT yang diperbarui

  • Anda dapat mengajukan SPT yang diperbarui jika menemukan kesalahan.
  • Untuk memperbaiki SPT Tahunan Pribadi atau Badan, dapat menggunakan aplikasi pihak ketiga yang terdaftar atau sistem e-Filing DJP Online.
  • Untuk memperbaiki SPT Berkala (PPN atau Pajak Penghasilan), dapat menggunakan sistem e-Faktur, e-SPT, atau Coretax (jika sudah tersedia).
  • Pastikan penyesuaian yang diperlukan dilakukan sebelum audit pajak DJP.

Baca Juga: Aturan Baru 2025! Pelaporan SPT PPN PMSE Lintas Negara Kini Wajib Bulanan, Begini Cara Kerjanya

Berikan penjelasan jika diminta

Apabila jumlah pajaknya lebih tinggi, maka biasanya perbaikan pada SPT Tahunan wajib pajak membutuhkan penjelasan yang tertulis sekaligus dokumen pendukungnya pula.

Lakukan pembayaran pajak yang diperlukan

Lakukan pembayaran segera dan kirimkan menggunakan Billing ID jika perbaikan meninggalkan pajak yang belum dibayar. Bunga atau denda akan dihitung secara otomatis sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Simpan dokumen pembayaran dan koreksi

  • Setelah prosedur selesai, simpan:
  • Bukti bahwa Surat Pemberitahuan yang sudah dikoreksi sudah Anda terima
  • Bukti pembayaran pajak, jika ada
  • dokumen pendukung
  • Jika DGT meminta klarifikasi, catatan ini sangat penting.

Apakah Pelaporan Pajak yang Tidak Akurat Mengakibatkan Denda?

Kesalahan pelaporan pajak yang tidak disengaja dapat mengakibatkan sanksi administratif seperti berikut, namun tidak langsung dikenakan hukuman pidana.

  • Bunga atas keterlambatan pembayaran karena kekurangan pembayaran
  • Sanksi administratif karena gagal melakukan perubahan tepat waktu
  • Akibat yang lebih serius, termasuk sanksi pidana berdasarkan Pasal 39 Undang-Undang Administrasi Pajak, akan dikenakan jika kesalahan dilakukan dengan tujuan menghindari pembayaran pajak (penggelapan pajak).

Tips untuk Mencegah Kesalahan Pelaporan Pajak

Pertimbangkan hal-hal berikut untuk mencegah kesalahan pelaporan pajak terulang:

  • Periksa semua informasi sekali lagi sebelum mengajukan laporan pajak.
  • Gunakan aplikasi pelaporan resmi Kantor Pajak.
  • Konsultasikan dengan tim keuangan atau konsultan pajak Anda.
  • Organisir semua catatan transaksi dan dokumen pendukung.
  • Ikuti perkembangan peraturan perpajakan terbaru.

Kesalahan dalam pelaporan pajak mungkin terjadi, tetapi jangan panik. Melalui proses pengajuan ulang SPT, pemerintah memberikan kesempatan untuk memperbaiki kesalahan melalui DJP. Untuk menghindari denda tambahan, penting untuk segera menemukan dan memperbaiki kesalahan tersebut. Anda dapat menangani kepatuhan pajak dengan lebih aman dan efektif dengan meminta bantuan pada Konsultan Pajak Jakarta.

Apabila Anda yang berada di Jakarta memiliki permasalahan pajak, dan membutuhkan bantuan dari konsultan pajak Jakarta profesional terpercaya, Anda dapat menghubungi kami di halaman ini untuk melakukan konsultasi pajak secara online. Agar pembayaran pajak bisnis Anda optimal dan tidak mahal.

Comments are disabled.